foto

Hutan di Berau, Kaltim. TEMPO/Gunawan Wicaksono

Rp 307 Miliar untuk Jalan Perbatasan Kaltim


TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp 307 miliar untuk pembangunan jalan baru sepanjang 59,72 kilometer di kawasan perbatasan wilayah Kalimantan Timur. "Pembangunan ini untuk pengawasan, pertahanan, dan keamanan," kata Direktur Bina Marga Wilayah II Kementerian Pekerjaan Umum Winarno, Kamis, 29 Maret 2012.

Rinciannya adalah pembangunan jalan sepanjang 15 kilometer di ruas perbatasan Kalimantan Barat sebesar Rp 76,85 miliar dan sebanyak Rp 1,43 miliar untuk pengawasan. Adapun Rp 137,67 miliar untuk pembangunan ruas Long Nawang sepanjang 26,88 kilometer dan Rp 2,14 miliar untuk pengawasan. "Ruas Malinau sebesar Rp 92,48 miliar untuk pembangunan jalan 18,06 km dan pengawasan Rp 1,43 miliar."

Konsep pembangunan jalan perbatasan itu intinya menciptakan struktur ruang pertahanan dan keamanan berupa sabuk komando. Struktur dengan perbatasan negara berupa buffer area atau security zone sejauh 4 kilometer dari garis perbatasan sebagai wilayah pengawasan.

"Dukungan infrastruktur jalan dilakukan dengan mempertimbangkan keamanan, kesejahteraan dan kelestarian lingkungan," ujar dia. Dukungan infrastruktur dari Kementerian melalui pembangunan jalan paralel atau sejajar perbatasan.

Pengelolaan kawasan perbatasan yang dilakukan pemerintah meliputi aspek pertahanan, keamanan dan hukum, ekonomi kawasan dan sosial dasar kawasan perbatasan. "Menggunakan prinsip penanganan perbatasan," kata dia.

AFRILIA SURYANIS


Sumber : Tempo