Thursday, April 12, 2012

Lagi Asik Curi Ikan, "Hiu" Bekuk Kapal Nelayan Philipina


Jakarta, 12/4 (ANTARA) - Kapal Pengawas Hiu Macan 04 kembali berhasil menangkap dua kapal ikan berbendera Philipina jenis pum boat di Perairan Laut Bitung, Sulawesi Utara, awal bulan ini. Kedua kapal penangkap ikan illegal itu diawaki oleh 11 Anak Buah Kapal (ABK) berkewenegaraan dari Philipina yang rata-rata berbobot 6 GT. Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C.Sutardjo mengatakan, kapal-kapal tersebut ketika ditemui oleh Kapal Pengawas Hiu Macan 04 sedang menangkap ikan secara ilegal di kawasan Zona Ekonomi Ekslusif Indonesia (ZEEI). Ikan yang ditangkap kebanyakan dari jenis ikan tuna menggunakan alat tangkap Hand Line. "Kapal ini dipergoki sedang mencuri ikan di wilayah laut territorial kita," imbuh Sharif.

Kedua kapal yang ditangkap adalah KM. Dizza - 2 dan KM. Ella masing-masing berukuran 6 GT menggunakan alat penangkapan ikan jenis Handline. Kedua kapal tersebut ditangkap sedang menangkap ikan tanpa ijin di perairan teritorial Indonesia pada wilayah Laut Sulawesi pada posisi 03° 49' 470" LU - 125° 02' 470" BT dan 03° 49' 480" LU - 125° 02' 470" BT . Kedua kapal asal Philipina beserta ABK selanjutnya digiring ke Pangkalan Pengawasan SDKP Bitung untuk proses hukum lebih lanjut.
foto

Perdana Menteri Inggris David Cameron saat berkunjung ke Universitas Alazhar Jakarta, Kamis (12/4). PM Cameron menyampaikan pidatonya di hadapan akademisi dan mahasiswa di Universitas Al-Azhar pada pukul 08.26 WIB. foto: Tempo/Aditia Noviansyah

David Cameron: Indonesia Bisa Memimpin Dunia!


TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Inggris David Cameron memuji transformasi politik Indonesia. Dalam pidato yang disampaikan di hadapan Menteri Pendidikan Muhammad Nuh dan jajaran civitas academica Universitas Islam Al Azhar, Jakarta, Cameron menegaskan transformasi sistem pemerintahan diktator menjadi sistem pemerintahan demokratis di Indonesia yang berlangsung hanya dalam beberapa tahun, melampui proses perubahan di Inggris yang harus berlangsung ratusan tahun.